Minggu, 26 Februari 2012

0 komentar

Mereka tidak memaksa untuk "tampil", tetapi mereka bisa "tampil" dengan sendirinya. Ya hanya dengan apa adanya mereka.
0 komentar
Nggak ada orang yang pengen jatuh di lubang yg sama. Ketika kita pernah disia-siakan ataupun menyia-nyiakan sesuatu, tentu aja kita nggak pengen mengulangnya lagi. Itulah salah satu alasan kenapa berhati-hati dalam memilih dan menentukan sikap saat ini. Untuk kembali menyusun pecahan-pecahan lalu bukan hal yang gampang, apalagi untuk kembali membuka dan menentukan jalan bersama seseorang. Melihat yang lalu udah menjadi sebuah kisah kemudian melihat ke arah kita yang masih mengharapkan tentu hal yang menyakitkan. Kenapa nggak mencari sebuah pengharapan baru ? toh berharap adalah salah satu cara agar kita yakin untuk suatu hal. Pengen sih tapi langsung muncul sebuah kata. Kecewa. Semua orang memang pernah kecewa dan kecewa membuat kita hidup dengan pnuh pengalaman serta pembelajaraan supaya lebih baik kedepan. Tapi yang membuat nggak enak dari kecewa adalah ketika kita harus bangkit kembali sendirian. Ketika kita harus menerima dan memutuskan sendirian. Ketika kita harus menahan dan menghadapinya secara sendirian.

Biarkan sebuah pengharapan baru datang dengan sendirinya. Datang dengan cara yang nggak terduga. Datang dengan cara spesial yang Tuhan kirimkan. Dan semoga dia yang datang adalah seseorang yang menganggap kita adalah sebagian dari dunia nya.